Website Baru Kami, Klik Gambar

Website Baru Kami, Klik Gambar
Kajian Ilmu Agama Islam
Home » » Bantahan Allah Terhadap Orang-orang Yang Dilalaikan Kekayaan, Kesibukan, Kesakitan, Kemiskinan.

Bantahan Allah Terhadap Orang-orang Yang Dilalaikan Kekayaan, Kesibukan, Kesakitan, Kemiskinan.

Nabi saw. bersabda,
"Sesungguhnya di hari Kiamat Allah mengemukakan empat orang sebagai bantahan atas empat orang lain, yaitu:
Terhadap orang kaya, Allah mengemukakan Nabi Sulaiman bin Dawud; Terhadap hamba sahaya, Allah mengemukakan Nabi Yusuf; terhadap orang-orang sakit, Allah mengemukakan Nabi Ayyub; dan terhadap orang-orang melarat, Allah mengemukakan Nabi Isa."
(Nashoihul Ibad)

Misalnya Allah bertanya tentang sebabnya meninggalkan ibadah, ia menjawab, "Kami sibuk dengan urusan harta dan kerajaan kami", maka Allah membantah, "Lebih besar mana dengan kerajaan sulaiman, dan lebih banyak mana dibanding harta sulaiman, akan tetapi dia tidak meninggalkan ibadah!".

Terhadap hamba sahaya yang meninggalkan ibadah dengan alasan karena sibuk melayani tuannya, Allah membantah: "HambaKu si yusuf juga menjadi hamba yang melayani raja di mesir, tapi ia tidak meninggalkan ibadah!".

Terhadap orang sakit yang meninggalkan ibadah, Allah membantah : "HambaKu si Ayyub pun amat menderita dengan penyakitnya, tapi ia tidak meninggalkan ibadah!".

Dan terhadap orang miskin yang meninggal ibadah, Allah membantah : "HambaKu si Isa adalah orang paling miskin di dunia, ia tak punya rumah, harta apalagi istri, tapi ia juga tidak meninggalkan ibadah!".

Total Pengunjung

Powered by Blogger.

Pencarian