Website Baru Kami, Klik Gambar

Website Baru Kami, Klik Gambar
Kajian Ilmu Agama Islam
Home » » Keutamaan Berbuat Baik di Bulan Ramadhan [bagian 1]

Keutamaan Berbuat Baik di Bulan Ramadhan [bagian 1]

Karena keutamaan bulan Ramadhan, maka semua perbuatan baik yang dikejarkan di dalamnya juga dilebihkan, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Sedekah, karena dalil-dalil berikut:
Rasulullah saw. bersabda,
"Sedekah yang paling utama ialah sedekah di bulan Ramadhan." (HR.Tirmidzi)

Rasulullah saw. bersabda,
"Barangsiapa memberi makanan untuk berbuka puasa kepada orang yang berpuasa, ia berhak atas pahalanya tanpa mengurangi sedikit pun pahala orang yang berpuasa." (HR.Ahmad & Tirmidzi)

Rasulullah saw bersabda,
"Barangsiapa memberi makanan atau minuman untuk berbuka puasa kepada orang yang berpuasa dari harta yang halal, maka para malaikat mendoakannya setiap saat di bulan Ramadhan dan Jibril juga mendoakannya di malam Lailatul Qadar." (HR.Thabrani & Abu Asy-Syaikh)

Ibnu Abbas ra. berkata,
"Rasulullah saw. adalah orang yang paling dermawan, dan beliau sangat dermawan di bulan Ramadhan ketika dikunjungi malaikat Jibril." (HR.Bukhari)

2. Qiyamul lail, karena dalil-dalil berikut:
Rasulullah saw. bersabda,
"Barangsiapa melakukan qiyamul lail karena iman dan mengharap pahala (keridhoan) Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang terdahulu." (HR.Syaikhan)

Aisyah ra. berkata,
"Rasulullah saw. menghidupkan malam-malam Ramadhan. Pada sepuluh terakhir bulan Ramadhan, beliau membangunkan keluarganya, semua anak-anak kecil, dan semua orang dewasa yang mampu shalat." (HR.Syaikhan)

3. Memperbanyak membaca Al-Qur'an, karena Rasulullah saw. memperbanyak membaca Al-Qur'an di bulan Ramadhan dan Malaikat Jibril datang kepada beliau untuk membacakan Al-Qur'an kepada beliau di bulan Ramadhan. (HR.Bukhari)

Rasulullah saw. membaca Al-Qur'an di bulan Ramadhan lebih lama daripada bulan-bulan lainnya. Pada suatu malam, Hudzaifah shalat bersama Rasulullah saw, kemudian beliau membaca surat al-Baqarah, kemudian Ali Imran, kemudian An-Nisa'. Setiap kali membaca ayat yang menakutkan, beliau berhenti sebentar guna berdoa. Beliau baru shalat dua rakaat, tiba-tiba bilal datang memberitahukan shalat.

Selanjutnya

Total Pengunjung

Powered by Blogger.

Pencarian